Langkah besar ditunjukkan organisasi esports asal Indonesia yaitu BOOM Esports. Tim berjuluk Hungry Beast ini resmi memperkenalkan tim Counter Strike: Global Offensive (CS:GO) dari Brazil.
Saya tidak akan pernah masuk Esports atau menonton pertandingan esports jika tidak ada Counter Strike dan DOTA 2. Saya selalu bermimpi untuk mempunyai tim yang bertanding di turnamen major CS:GO dan DOTA 2.” kata Gary Ongko Putera, CEO dan founder BOOM Esports.
Roster BOOM Esports berisikan Gustavo “yeL” Knittel sebagai in game leader, Marcelo “chelo” Cespedes, Bruno “shz” Martinelli, Ricardo “Boltz” Prass, João “felps” Cabral Vasconcellos dan Alessandro “Apoka” Marcucci sebagai pelatih BOOM Esports Brazil.
“Kami melihat berbagai peluang untuk mencari pemain terbaik di seluruh dunia. Setelah melakukan negosiasi, saya melihat roster ex-INTZ adalah pilihan terbaik kami sebagai tim. Mereka memiliki kesamaan visi dan misi dengan kami untuk menjadi legenda dengan dukungan yang kami berikan untuk mewujudkan mimpi mereka dan kami untuk menjadi tim CS:GO terbaik di dunia” ungkap Gary.
Dukungan ini menjadi krusial akan diakuisisinya roster kelas dunia ini. “Struktur dan dukungan dari BOOM meyakinkan kami bahwa mereka akan mengurus semuanya, sehingga kami bisa memainkan yang terbaik. Kepercayaan tersebut sangat mendasar dan berperan dalam kemitraan ini.” ucap Alessandro “Apoka” Marcucci.
“Kami menargetkan untuk 15 besar tim global CS:GO tahun ini. Dengan dukungan BOOM, kami semakin percaya diri untuk mencapai target. Kami berharap bisa bertumbuh bersama dan membawa nama BOOM lebih tinggi ranah CS:GO dunia.” tambah Apoka.
João “felps” Cabral Vasconcellos, mantan pemain MIBR (Made in Brazil)- salah satu tim esports ternama di Brazil mengaku gembira akan bergabungnya di ke roster BOOM. memberikan tanggapan akan roster ini. “Saya ingin bermain bersama rekan lama saya dan saya berpikir bahwa bersama mereka dan dalam organisasi yang baik akan menjadi awal baru bagi karir saya.” ucapnya.
Dengan perkenalan roster baru ini, ini menjadi divisi internasional kedua BOOM Esports. Sebelumnya ada divisi Free Fire dari Thailand, yaitu BOOM EXP yang diperkenalkan minggu lalu. BOOM menunjukkan komitmen untuk menjadi organisasi esports yang kompetitif di tingkat lokal, regional, dan global.
“Untuk para fans BOOM Esports, saya tidak bercanda ketika saya mengatakan BOOM akan mengambil alih dunia- disinilah juara dibuat. Mari sambut teman baru kita dari Brazil dan untuk fans di Brazil, berikan dukungan kalian kepada mereka di semua turnamen. Saya percaya mereka menjadi tim terbaik di dunia. Stay Hungry, Hungry Beast.” kata Gary Ongko Putera.
“Untuk fans BOOM di Indonesia, kami akan melakukan yang terbaik untuk mewakili anda, bendera anda, dan jersey BOOM.” kata Alessandro “Apoka” Marcucci, pelatih BOOM Esports
Turnamen terdekat yang akan diikuti BOOM Esports Brazil adalah ESL Pro League Season 11. Ajang internasional ini mempertemukan 24 tim CS:GO dari seluruh dunia yang memperebutkan total hadiah mencapai US$750 ribu atau setara dengan Rp10,387 miliar.